【链文】PANews 23 Juni melaporkan, raksasa pembayaran Korea Kakao Pay secara resmi memulai penataan bisnis stablecoin KRW, telah mengajukan 18 permohonan merek gabungan yang mencakup "KRW" dan logo perusahaan ke kantor paten (seperti KRWKP, KWRP, dll), yang mencakup kategori transaksi keuangan aset digital, transfer elektronik, dan layanan perantara. Langkah ini dianggap sebagai respons terhadap tren legislasi Undang-Undang Dasar Aset Digital Korea, yang diusulkan untuk memungkinkan penerbitan stablecoin KRW oleh pihak swasta.
Analisis industri menunjukkan bahwa langkah Kakao Pay ini bertujuan untuk merebut peluang di pasar stablecoin, sementara perusahaan game Nexthurs pada hari yang sama secara terbuka menyatakan akan bersaing untuk mendapatkan kualifikasi penerbitan stablecoin KRW. Saat ini, pemerintah dan perusahaan di Korea Selatan sedang mempercepat proses kepatuhan aset digital, dan diperkirakan persaingan di pasar stablecoin lokal akan semakin ketat.
Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
12 Suka
Hadiah
12
3
Bagikan
Komentar
0/400
OnchainDetective
· 06-23 01:09
18 permohonan merek? Di balik ini pasti ada konflik kepentingan yang perlu digali lebih dalam.
Kakao Pay Korea mengajukan beberapa merek dagang stablecoin won untuk mengambil keuntungan dari undang-undang dasar aset digital.
【链文】PANews 23 Juni melaporkan, raksasa pembayaran Korea Kakao Pay secara resmi memulai penataan bisnis stablecoin KRW, telah mengajukan 18 permohonan merek gabungan yang mencakup "KRW" dan logo perusahaan ke kantor paten (seperti KRWKP, KWRP, dll), yang mencakup kategori transaksi keuangan aset digital, transfer elektronik, dan layanan perantara. Langkah ini dianggap sebagai respons terhadap tren legislasi Undang-Undang Dasar Aset Digital Korea, yang diusulkan untuk memungkinkan penerbitan stablecoin KRW oleh pihak swasta.
Analisis industri menunjukkan bahwa langkah Kakao Pay ini bertujuan untuk merebut peluang di pasar stablecoin, sementara perusahaan game Nexthurs pada hari yang sama secara terbuka menyatakan akan bersaing untuk mendapatkan kualifikasi penerbitan stablecoin KRW. Saat ini, pemerintah dan perusahaan di Korea Selatan sedang mempercepat proses kepatuhan aset digital, dan diperkirakan persaingan di pasar stablecoin lokal akan semakin ketat.